Laksamana Keumalahayati adalah laksamana perempuan pertama di dunia. Laksamana Keumalahayati telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional berdasarkan Kepres RI No 115/TK/tahun 2017 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan. Laksamana Keumalahayati merupakan anak dari Mahmud Syah yang merupakan laksamana. Darah “pelaut” telah mengalir dari darah keluarganya. Keumalahayati menjalani pendidikan militer di pusat pendidikan Mahad Baitul Maqdis. Di tempat belajar ini jugalah Keumalahayati bertemu dengan Tuanku Mahmuddin bin Said Al Latief taruna senior yang kemudian menjadi suaminya. Setelah lulus dari tempat pendidikan militer tersebut, keduanya menikah dan mereka mengabdikan diri menjadi pejabat tinggi kerajaan. Sebuah perang di perairan Selat Malaka, yaitu antara armada pasukan Portugis dengan Kesultanan Aceh Darussalam yang dipimpin oleh Sultan Alauddin Riayat Syah al-Mukammil dan dibantu oleh dua orang laksamana. Pertempura...
whats up gaes.. kembali lagi nih di blognya pecinta sejarah smansawi.. pada Blog sebelumnya, kita udah bahas tuh kan tentang Situs Semedo, nah kali ini aku bakalan ngasih tau kalian tentang apa aja sih potensi emas yang tersembunyi di Situs Semedo dan gimana dampaknya bagi masyarakat sekitarnya? wuszzah.. common, i can tell you about that, baca sampai akhir yah.. Potensi yang dimiliki Situs Semedo yang dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat sekitar Pada Situs Semedo telah ditemukan beberapa jenis fosil yang telah teridentifikasi. Fosil adalah semua sisa, jejak ataupun cetakan dari manusia, hewan dan tumbuhan yang telah terawetkan dalam suatu endapan batuan dari masa geologis atau prasejarah yang telah berlalu (Yulianti,dkk, 2 015: 3). Fosil yang telah ditemukan di Situs Semedo diantaranya: fosil fauna darat ( Stegodon Trigonocephallus , Mastodon Sp., Elephas Sp. (jenis gajah) , Bovidae Sp. (Sapi, Kerbau, Banteng), Rhinoceros Sp. (Badak)), fosil fauna perairan ( C...